News>Detail

Rumah Itu Ada di Mana Hati Berada: Perspektif Seorang Diaspora

29 Jun 2025

Hai Mbestie! Pernah denger pepatah "Home is where the heart belong" Kalau kamu seorang diaspora, pasti paham banget deh rasanya. Buat yang lagi merantau jauh dari kampung halaman, definisi 'rumah' itu bisa jadi lebih kompleks dari sekadar alamat di KTP.


Dulu, mungkin kita mikir rumah itu ya rumah orang tua, kamar kita yang penuh poster band, atau gang depan rumah yang selalu rame. Tapi seiring berjalannya waktu, apalagi setelah melanglang buana, pandangan itu bisa berubah total.


Ketika Tanah Rantau Jadi Rumah Kedua

Awal-awal merantau, pasti banyak deh yang ngerasain homesick. Kangen masakan Ibu, kangen nongkrong bareng temen-temen lama, kangen bau udara Indonesia. Tapi, pelan-pelan, kita mulai adaptasi. Kita ketemu temen-temen baru, nyobain makanan lokal, dan bahkan mungkin menemukan sudut-sudut kota yang bikin kita betah.


Nah, di titik inilah, 'rumah' itu mulai bergeser. Mungkin bukan lagi cuma tentang tempat kita lahir, tapi juga tentang tempat kita merasa nyaman, diterima, dan bisa jadi diri sendiri. Bisa jadi, kafe tempat kita biasa ngopi sambil ngerjain tugas, taman tempat kita olahraga setiap pagi, atau bahkan komunitas yang kita ikuti di perantauan, mulai terasa seperti rumah.


Antara Kenangan dan Realita Sekarang

Kadang, kita suka nostalgia sama masa lalu. Mikirin gimana serunya hidup di Indonesia. Tapi di sisi lain, kita juga menikmati hidup di tempat yang sekarang. Ini bukan berarti kita melupakan akar kita ya, justru kita jadi punya dua 'rumah' di hati kita.


Rumah yang dulu, tempat kenangan indah terukir. Dan rumah yang sekarang, tempat kita membangun kehidupan baru, mengejar mimpi, dan menemukan versi terbaik dari diri kita. Keduanya penting dan saling melengkapi.


Jadi, Rumah Itu di Mana?

Akhirnya, kita sadar bahwa rumah itu bukan cuma bangunan atau koordinat geografis. Rumah itu bisa jadi perasaan hangat ketika kita berkumpul dengan orang-orang yang kita sayangi, rasa tenang saat kita berada di tempat yang bikin kita nyaman, atau semangat yang muncul ketika kita melakukan hal yang kita cintai.


Jadi, buat para diaspora di mana pun kalian berada, jangan pusing-pusing lagi mikirin definisi rumah. Nikmati perjalanan kalian, bangun koneksi, dan biarkan hati kalian menuntun. Karena pada akhirnya, rumah itu memang ada di mana hati kita berada. Setuju?


Bawa "Rumah" Kita dari Indonesia!

Nah, ngomongin soal rumah yang di Indonesia, siapa bilang kita nggak bisa "bawa" sebagiannya ke tempat kita sekarang? Barang-barang kesayangan, oleh-oleh khas, atau bahkan stok makanan favorit dari tanah air bisa banget ikut nimbrung di tempat baru kamu.


Caranya gampang banget! Cukup pakai jasa Master Bagasi. Master Bagasi siap bantu kamu kirim barang dari Indonesia ke mana pun kamu berada dengan aman, cepat, dan terpercaya. Jadi, kenangan dan kehangatan "rumah" di Indonesia itu nggak cuma ada di hati, tapi juga bisa ada di sampingmu. Cek langsung penawaran dari Master Bagasi untuk pengiriman barang biar kamu bisa bawa sebagian kecil Indonesia ke tempat tinggalmu sekarang!



© 2025 PT Master Bagasi Indonesia. All Rights Preserved.